ilustrasi Muamar Musa, Doktor Muda UGM yang Menaklukkan Matematika dengan IPK Sempurna
Yogyakarta – Di usia 25 tahun, Mu'amar Musa Nurwigantara, telah mencatatkan namanya sebagai salah satu doktor termuda di Universitas Gadjah Mada (UGM) setelah menyelesaikan program doktor (S3) Matematika dengan IPK sempurna 4.0. Prestasi gemilang ini tidak datang dengan mudah—di baliknya terdapat disiplin tinggi, strategi belajar efektif, dan ketekunan yang patut diteladani.
Perjalanan Akademik: Dari S1 hingga Doktor dengan IPK 4.0
Mu'amar memulai pendidikannya di UGM dengan mengambil S1 Matematika, lalu melanjutkan ke jenjang magister (S2) dan doktor (S3) di kampus yang sama. Selama studi, ia dikenal sebagai mahasiswa yang sangat tekun, sering menghabiskan waktu di perpustakaan hingga larut malam untuk mendalami teori-teori matematika yang kompleks.
Metode Belajar yang Membawanya Sukses
Apa rahasia di balik kesuksesan Muamar? Berikut beberapa strategi belajar yang ia terapkan:
Belajar dengan Pemahaman, Bukan Hafalan
Muamar menekankan bahwa matematika bukan tentang menghafal rumus, melainkan memahami konsep dasarnya.
"Jika kita paham logika di balik suatu teorema, kita bisa menurunkan rumus sendiri saat dibutuhkan," ujarnya.
Membuat Catatan Terstruktur
Ia selalu mencatat poin-poin penting dari buku teks dan jurnal, lalu merangkumnya dalam bahasa sendiri.
"Catatan yang rapi dan sistematis membantu saya mengulang materi dengan cepat sebelum ujian," jelasnya.
Diskusi dengan Dosen dan Rekan
Mu'amar aktif berdiskusi dengan dosen pembimbing dan teman sejawat untuk memecahkan masalah penelitian.
"Terkadang, penjelasan dari sudut pandang berbeda bisa membuka jalan baru dalam penelitian," katanya.
Manajemen Waktu yang Ketat
Ia membagi waktu antara penelitian, kuliah, dan istirahat dengan disiplin.
Mengajar untuk Memperdalam Pemahaman
Selama S2 dan S3, Muamar menjadi asisten dosen. Menurutnya, mengajar adalah cara terbaik untuk menguasai suatu materi.
"Ketika harus menjelaskan ke orang lain, kita dipaksa untuk benar-benar paham," tuturnya.
Rencana ke Depan: Berbagi Ilmu dan Lanjutkan Riset
Kini, Mu'amar berencana untuk menjadi peneliti dan dosen, sekaligus membagikan metode belajarnya kepada mahasiswa lain. Ia juga ingin menulis buku tentang pendekatan praktis dalam memahami matematika tingkat tinggi.
"Matematika itu seperti puzzle—semakin sering kita bermain, semakin terasa menyenangkan," pesannya untuk para calon matematikawan muda.
Dengan kisah inspiratif ini, Mu'amar Musa membuktikan bahwa kesuksesan akademik bisa diraih di usia muda asalkan ada strategi belajar yang tepat, disiplin, dan passion yang kuat.
Post a Comment